Bahwa tahun ini kami hanya bisa memberikan santunan kepada 100 anak yatim. "Dan tahun depan, mudah mudahan bisa kita lakukan lebih banyak lagi dan kita selenggarkan digedung, semoga tahun depan kita bisa banyak lagi.
Baca juga: Sosial Dailog Kikes KSBSI di PT NIPSEA Chemical dan Paint Berbuah Manis ,
KSBSI.ORG, JAKARTA - Dewan Pengurus Cabang Federasi Serikat Buruh Kimia Industri Umum Farmasi dan Kesehatan afiliasi Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (DPC FSB KIKES-KSBSI) DKI Jakarta kembali menggelar acara buka puasa bersama dan santunan anak yatim. Agenda rutin tahunan ini di lakukan di kantor DPC FSB KIKES DKI Jakarta pada, Minggu (16/04/2023).
Surya Kencana. S.H, Ketua DPC FSB KIKES DKI Jakarta dalam sambutannya berterima kasih kepada panitia yang telah berupaya menyelenggarkan acara ini, serta pengurus dan anggota yang sudah berpartisipasi.
"Alhamdulillah kegiatan buka bersama dan santunan anak yatim ini tiap tahunnya kita adakan, dan itu kami lakukan sejak tahun 2013 sampai saat ini." kata Surya.
Surya juga memperkenalkan organisasi yang dipimpinnya pada Bapak/Ibu pendamping atau orang tua anak yatim bahwa, "Organisasi ini adalah kantor serikat buruh, disini tempat mengadu bagi mereka yang mempunyai masalah perburuhan atau ketenagakerjaan, bagi yang punya tetangga atau keluarga yang bermasalah misalkan, PHK, atau upah bisa mengadu kesini." jelasnya.
Surya mengatakan bahwa tahun ini kami hanya bisa memberikan santunan kepada 100 anak yatim. "Dan tahun depan, mudah mudahan bisa kita lakukan lebih banyak lagi dan kita selenggarkan digedung, semoga tahun depan kita bisa banyak lagi." ungkanya.
Surya berharap acara ini bisa berjalan lancar dan kedepannya FSB KIKES akan semakin maju dan solid.
"Harapannya agenda hari ini berjalan dengan lancar, dan semogo kedepan kami akan terus maju. Diperusahaan tidak ada masalah dan semuanya diberikan nikmat sehat, amin." harapnya.
Hadir dalam agenda tersebut, struktural pengurus DPC FSB KIKES DKI Jakarta, Ketua Umum GEPKES Indonesia, Syarif Hidayat. perwakilan anggota dan pengurus komisariat, serta Ustat Fahri.
(RED/HTS)
